
Surabaya (21/1) – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 meyakini bahwa peningkatan infrastruktur pelabuhan akan memicu pertumbuhan ekonomi di wilayah operasionalnya. Selama Nataru 2025, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 mencatat arus penumpang mencapai 463.625 ribu penumpang di periode H-15 hingga H+15 libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 turun 1% dari moment sama periode sebelumnya. Sementara, untuk angkutan kendaraan Pelindo Regional 3 melonjak 4% dari tahun sebelumnya yakni total bongkar muat kendaraan sebesar 90.398 Unit
Karlinda Sari, Senior Manager Hukum dan Humas, menyatakan bahwa pelabuhan yang modern dan efisien akan menarik lebih banyak aktivitas perdagangan dan investasi.
Peningkatan infrastruktur meliputi pembangunan dermaga baru, peningkatan kapasitas gudang, dan pengembangan area komersial di sekitar pelabuhan.
Menurutnya, dampak positif dari peningkatan ini sudah mulai terasa, terutama dengan meningkatnya arus kendaraan dan penumpang selama Nataru 2024/2025.
Ia menambahkan, kenaikan arus signifikan terjadi pada angkutan kendaraan peningkatan sebanyak 4% YoY yakni kendaraan sebesar 90.398 Unit ditahun ini. Hal ini terjadi hampir di 20 cabang pelabuhan di naungan operasional Pelindo Regional 3, diantaranya Pelabuhan Tanjung Celukan Bawang, Pelabuhan Tanjung Emas, Pelabuhan Trisakti, hingga Pelabuhan Kupang.
“Pelabuhan Perak menjadi pelabuhan tersibuk pada Nataru tahun ini, penumpang yang hilir mudik didominasi dari dan menuju wilayah timur, seperti Kupang, Maumere dan Ende”. tandas Karlinda
Tak hanya momen Nataru, terkait pelayanan Pelindo menyampaikan pihaknya terus berkomitmen memberikan layanan terbaik dan efisien kepada pengguna jasanya termasuk para penumpang moda transportasi laut. (redaksi)