
Jakarta, 20 Maret 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI kembali menunjukkan peran strategisnya dalam menjaga distribusi energi nasional selama Lebaran 2025. Jalur kereta api dari tambang di Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan, menuju Pelabuhan Tarahan di Bandar Lampung menjadi jalur vital untuk mengangkut rata-rata 75.000 ton batu bara setiap harinya melalui 25 perjalanan kereta api. Relasi ini mendukung kestabilan pasokan energi nasional yang semakin penting selama perayaan Lebaran.
Untuk menjaga efisiensi operasional, KAI mengandalkan armada sarana yang melibatkan 219 lokomotif dan 3.163 gerbong terbuka. Armada tersebut dirawat secara rutin di Balaiyasa Lahat, sebuah fasilitas milik KAI di Sumatera Selatan. Hingga Maret 2025, lima lokomotif dan 183 gerbong terbuka telah selesai menjalani proses perawatan, memastikan seluruh armada tetap dalam kondisi prima.
Di samping itu, KAI memberikan perhatian khusus pada keselamatan operasional dengan menjaga infrastruktur pendukung seperti jalur rel, jembatan, dan terowongan dalam kondisi optimal. Prosedur keselamatan diterapkan dengan ketat, sementara pelatihan personel dilakukan secara berkala untuk menghadapi berbagai tantangan di lapangan. “Keselamatan menjadi prioritas utama kami untuk memastikan kelancaran operasional selama masa kritis seperti Lebaran,” kata Anne Purba, Vice President Public Relations KAI.
Selama Januari hingga Februari 2025, KAI telah mengirimkan total 4,29 juta ton batu bara ke Pelabuhan Tarahan. “Kami terus berupaya mendukung kebutuhan energi nasional dengan mengutamakan keandalan dan efisiensi dalam layanan kami,” pungkas Anne.
(Redaksi)