
Jakarta, 22 April 2025 – Peringatan 100 tahun KRL menjadi momentum penting bagi KAI Group untuk menegaskan peran sentralnya dalam mewujudkan transportasi nasional yang terintegrasi dan berkelanjutan. Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, menegaskan bahwa Commuter Line telah menjadi bagian vital kehidupan masyarakat Indonesia dan KAI terus bertransformasi menjawab tantangan mobilitas urban. “Commuter Line telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia. KAI Group senantiasa bertransformasi untuk menjawab dinamika mobilitas urban dan regional yang semakin kompleks, serta mendukung visi pembangunan nasional menuju sistem transportasi yang berkelanjutan,” ujar Didiek.
Sebagai bagian dari perayaan, Parade KRL Vintage digelar KAI Commuter, menampilkan evolusi KRL dari masa ke masa, mulai dari rangkaian legendaris hingga generasi terbaru. Parade ini bukan hanya ajang nostalgia, tetapi juga menandai komitmen KAI menghadirkan layanan transportasi publik yang inklusif dan efisien. “Perayaan ini menandai komitmen KAI Group dalam menghadirkan layanan transportasi publik yang selaras dengan kebutuhan masyarakat perkotaan dan kawasan penyangga,” tambah Didiek.
Anne Purba, Vice President Public Relations KAI, menjelaskan KRL kini menjadi urat nadi mobilitas masyarakat metropolitan dan aglomerasi, memperkuat konektivitas antarkota dan mendukung kawasan perkotaan yang terintegrasi serta berorientasi lingkungan. “Commuter Line kini telah menjadi urat nadi mobilitas masyarakat di wilayah metropolitan dan aglomerasi,” ujar Anne. Data tahun 2024 menunjukkan 374,49 juta pengguna KRL, naik 12,8% dari tahun sebelumnya, dan tren positif ini berlanjut di 2025.
KAI Group juga memperkuat layanan dengan pengadaan rangkaian baru, integrasi antarmoda, dan edukasi keberlanjutan lewat fitur Carbon Footprint di aplikasi Access by KAI. “Peringatan 100 tahun KRL bukanlah garis akhir, melainkan tonggak menuju masa depan layanan publik yang lebih maju, inklusif, dan berorientasi pada keberlanjutan,” tutup Anne.
(Redaksi)